Selasa, 30 April 2013

Perilaku Terpuji : Taubat

Pengertian taubat menurut bahasa adalah berasal dari bahasa arab yang asal katanya adalah taaba-yatuubu-taubatan yang artinya kembali. Jadi, taubat menurut tinjauan bahasa artinya kembali.
Adapun menurut istilah adalah kembali dari sesuatu yang dicela dalam syariat agama menuju sesuatu yang dipuji dalam syariat. Ada yang memberikan pengertian membersihkan hati kita dari segala dosa. Ada juga yang mengartikan taubat itu adalah penyesalan.


Dosa Yang Dilakukan Kepada Allah SWT :

Orang yang berbuat dosa kepada Allah, Ia harus langsung memohon langsung kepada Allah disertai dengan penyesalan dan menyatakan tidak akan mengulangi perbuatan itu atau taubat yang sebenar-benarnya.

Syarat-syarat taubat yang diterima :

a) Nadam, yaitu rasa menyesal terhadap perbuatan maksiat yang telah diperbuat.
b) Iqla', yaitu mencabut atau meninggalkan perbuatan dosa / maksiat itu serta bertekad sungguh-sungguh        tidak akan bermaksiat lagi 

c) Ibdal, yaitu mengganti perbuatan yang jahat dengan perbuatan yang lebih baik.

Dosa Yang Dilakukan Terhadap Sesama Manusia : 

Seseorang yang terlanjur berbuat dosa kepada manusia, hendakna diselesaikan di dunia ini juga. Apabila ia tidak menyelesaikan urusannya di dunia maka di akhirat ia termasuk orang-orang yang merugi dan celaka. Allah tidak akan mengampuni dosanya apabila ia belum minta maaf kepada yang bersangkutan. Karena hal itu merupakan hak alami yang harus diselesaikan antara sesama manusia.
Adapun syarat-syarat tobat dari dosa terhadap sesama manusia, selain tiga hal yang telah disebutkan, ditambah dengan :
a) Minta maaf kepada orang yang telah dizalimi atau disalahi.
b) Mengganti kerugian yang seimbang dengan kerugian yang telah dialaminya.

Dalil naqli bertaubat :
- Q.S. An-Nur ayat 31
- Q.S. At-Tahrim ayat 8
-Q.S. At-Taubah ayat 104

0 komentar:

Posting Komentar